tugas IAD ke-2


1.      Mencari informasi mengapa kondisi bumi sekarang mengalami perubahan yang sangat berbeda. Berikan contoh perubahan yang terjadi dan jelaskan perbedaan kondisi bumi yang dahulu dengan sekarang.
·         Faktor kondisi bumi sekarang mengalami perubahan sangat berbeda
a)      Faktor alam
Bentuk permukaan bumi beraneka ragam. Kita dapat melihat secara nyata bentuk permukaan bumi di sekitar kita. Ada 2 bentuk permukaan bumi di sekitar lingkungan kita, yaitu bentuk permukaan bumi di daratan dan bentuk permukaan bumi yang berada di dasar laut. Bentuk bentuk permukaan bumi tidak rata, ada bagian yang tinggi, rendah, cekung, ataupun datar. Faktor-faktor penyebab perbedaan bentuk muka bumi adalah tenaga endogen dan eksogen. Yang pertama adalah tenaga endogen yaitu tenaga pembentuk permukaan bumi yang berasal dari dalam bumi. Tenaga endogen dalam proses pembentukan muka bumi bersifat membangun atau membentuk permukaan bumi baru. Tenaga endogen digolongkan menjadi tiga yaitu tektonisme,vulkanisme, dan Gempa bumi (seisme).
Ø  Tektonisme
Tenaga tektonisme adalah tenaga yang ditimbulkan oleh perubahan lapisan batuan pada permukaan bumi secara horizontal maupun vertikal. Akibat peristiwa tektonisme akan membentuk suatu bentang alam bentuk relief daratan maupun relief dasar laut. Tektonisme terbagi menjadi dua yaitu Epirogenetik dan Orogenetik.
                                 I.          Epirogenetik adalah gerakan atau pergeseran lapisan kulit bumi yang relatif lambat. Tenaga epirogenetik dibedakan menjadi dua, yaitu :
a.       Epirogenetik positif
Epirogenetik positif adalah gerakan turunnya daratan sehingga permukaan air laut seolah-olah naik.
b.      Epirogenetik negatif
Epirogenetik negatif adalah gerakan naiknya dataran sehingga permukaan air laut turun.
                         II.            Orogenetik adalah gerakan atau pergeseran lapisan kulit bumi secara cepat.
Akibat peristiwa tektonisme akan membentuk suatu bentang alam di permukaan bumi baik dalam relief daratan maupun relief dasar laut.
a.       Pegunungan lipatan
Pegunungan lipatan adalah permukaan bumi yang bergelombang yang bergelombang disebabkan tenaga endogen yang arah dan tekanannya mendatar atau horizontal.
b.      Pegunungan patahan
Pegunungan patahan adalah pegunungan yang terjadi akibat patahan yang disebabkan oleh pergeseran lapisan bumi karena tenaga endogen.
Ø  Vulkanisme
Vulkanisme adalah semua gejala yang berhubungan dengan proses keluarnya magma dari dalam bumi. Proses keluarnya magma dari dalam bumi ada dua, yaitu Intrusi magma dan ekstrusi magma.
Instrusi Magma adalah magma yang menyusup ke atas diantara batuan tetapi tidak sampai keatas hanya bisa mengangkat lapisan kulit menjadi cembung dan mengisi ruang-ruangan di dalam lapisan kulit tersebut.
Ekstrusi Magma adalah aktivitas magma sampai ke permukaan bumi yang menyebabkan terjadinya letusan/erupsi, akibat terjadinya letusan maka dapat menyebabkan bentuk gunung api berbeda-beda.
Ø  Seisme
Seisme adalah getaran bumi atau kulit bumi secara tiba-tiba yang bersumber pada lapisan kulit(litosfer) bagian dalam yang kemudian dirambatkan ke permukaan bumi.
Yang kedua adalah tenaga eksogen yaitu tenaga pembentuk permukaan bumi yang berasal dari luar litosfer. Proses alam eksogen bersifat cenderung merusak permukaan bumi. Tenaga eksogen yang Merusak bentuk muka bumi meliputi radiasi Matahari, air, angin, es, manusia, dan air laut. Sedangkan proses alam eksogen terdiri dari pelapukan, erosi, dan sedimentasi.
Ø  Pelapukan
Pelapukan adalah peristiwa penghancuran, pelepasan bagian-bagian batuan oleh zat-zat penghancur. Ada beberapa macam pelapukan, yaitu pelapukan kimiawi,pelapukan fisik/mekanik, dan pelapukan organik. Pelapukan kimiawi adalah proses penghancuran batuan yang mengubah susunan kimia batuan yang terlapukan. Contohnya adalah Dolin (lubang-lubang yang terjadi karena adanya pelarutan di daerah kapur, yang bentuknya seperti corong,piring,dan sumur). Pelapukan fisik/mekanik adalah penghancuran masa batuan yang disebabkan oleh tenaga-tenaga penghancur. Pelapukan fisik/mekanik ini terutama disebabkan oleh temperatur, arus air, kekuatan angin, ombak dan es(gletser). Pelapukan organik adalah pelapukan yang merupakan hasil kerja makhluk hidup. Contohnya, akar tumbuhan yang menghujam ke tanah dapat menembus atau memecahkan batuan.

Ø  Erosi
Erosi adalah pengikisan batuan atau tanah oleh tenaga erosi atau zat yang bergerak, seperti air mengalir, ombak, gletser, dan sebagainya. Berdasarkan tenaganya, erosi dibedakan atas erosi air, erosi angin, erosi gletser, dan erosi air laut. Contohnya adalah erosi permukaan (disebabkan oleh aliran air permukaan yang bergerak menuruni lereng sehingga mengikis serta mengangkut partikel-partikel tanah.

Ø  Sedimentasi
Sedimentasi/pengendapan adalah proses penimbunan tempat-tempat yang lekuk dengan bahan-bahan hasil erosi yang terbawa oleh aliran air, angin ataupun gletser. Sedimentasi atau endapan yang terbentuk dapat dibedakan menjadi sedimen klastika, sedimen kimia, dan sedimen organik tergantung pada jenis bahan hasil erosinya. Contoh bentukan muka bumi akibat proses sedimentasi adalah Dataran kipas, yaitu dataran pada kaki pegunungan yang mempunyai bentuk seperti kipas.
b)      Faktor manusia
Ø  Penebangan hutan secara liar (penggundulan hutan).
Ø  Perburuan liar.
Ø  Merusak hutan bakau.
Ø  Penimbunan rawa-rawa untuk pemukiman.
Ø  Pembuangan sampah di sembarang tempat.
Ø  Bangunan liar di daerah aliran sungai (DAS).
Ø  Pemanfaatan sumber daya alam secara berlebihan di luar batas.

·         Contoh perubahan yang terjadi
1.        Mencairnya es yang berada di kutub utara dan kutub selatan Bumi
Akibat pemanasan global yang pertama yang akan kita bahas adalah mencairnya es yang berada di kutub utara dan juga kutub selatan Bumi. Seperti yang kita ketahui bersama bahwasanya kutub utara dan kutub selatan Bumi adalah berupa es. Es yang berada di area kutub volumenya lebih besar daripada yang berada di wilayah bukan kutub Bumi.
Pemanasan global merupakan peristiwa niknya suhu rata- rata yang ada Bumi. Kenaikan suhu ini akan menyebabkan mencairnya es- es yang ada di Bumi, termasuk juga es yang ada di wilayah kutub Bumi. Hal ini tentu saja akan mengakibatkan berkurangnya volume es yang berada di Bumi. Akibat selanjutnya adalah suhu di wilayah kutub Bumi menjadi lebih hangat dan penguapan air menjadi lebih banyak.
2.        Naiknya permukaan air laut
Pemanasan global akan menyebabkan suhu rata- rata di Bumi menjadi meningkat. Memang kenaikan suhu ini tidak terjadi secara drastis atau dengan kata lain berangsunr- angsur. Meski demikian kenaikan suhu rata- rata di Bumi ini mampu menyebabkan perubahan pada kondisi global di Bumi. Adapun suhu rata- rata di Bumi ini juga tidak lepas dari suhu atmosfer Bumi yang meningkat.
Meningkatnya suhu rata- rata Bumi dan atmosfer Bumi ini akan menyebabkan es di kutub menjadi cair, baik kutub Utara Bumi maupun kutub Selatan Bumi. Akibat mencairnya bongkahan es atau gunung es ini, air laut pun menjadi bertambah volumenya. Hal ini karena es yang mencair akan lari ke dalam lautan dan akan menambh jumlah atau volume air laut. Ketika volume air laut bertambah, maka permukaan air laut pun menaik. Kasus kenaikan permukaan air laut sendiri selama abad 20 sudah mencapai 10 cm hingga 25 cm. Kemudian prediksi oleh lembaga IPCC, kenaikan air laut hingga abad 21 akan mencapai 88 cm.
3.        Banyaknya daratan yang tenggelam
Pemanasan global pada akhirnya akan menyebabkan dampak yang berupa tenggelamnya daratan yang ada di Bumi. Hal ini terutama menyerang pulau- pulau kecil dan juga daratan yang ada di pesisir pantai. Hal ini tidak lepas dari dua akibat pemanasan global yang telah dijelaskan sebelumnya, yakni mencairnya es di wilayah kutub dan juga naiknya permukaan air laut.
Mencairnya es di kutub yang akan menambah volume air laut dan menyebabkan permukaan air laut ini menaik ini akan menggeser garis permukaan pada pantai menjadi naik dan menciutkan wilayah daratan yang bebas dari air. Akibatnya banyak pulau- pulai kecil yang akan tenggelam atau permukaannya tertutup oleh air dan juga garis pantai menjadi naik. Garis pantai yang menik ini akan menyebabkan daratan di suatu wilayah lebih sempit daripada semula.
4.        Menipisnya lapisan ozon
Pemanasan global juga akan menyebabkan masalah yang sangat serius. Masalah serius yang akan dimunculkan dari adanya pemanasan global diantaranya adalah menipisnya lapisan ozon yang menyelimuti Bumi. Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwasannya lapisan ozon ini sangatlah penting keberadaannya di Bumi karena dapat melindungi Bumi dari berbagai macam ancaman buruk, seperti menyaring sinar ultraviolet yang akan masuk ke permukaan Bumi sehingga tidak langsung menyinari permukaan Bumi dan memberikan berbagai dampak penyakit.
Pemanasan global yang membuat suhu rata- rata Bumi menjadi naik ini akan menyebabkan lapisan ozon menjadi tipis dan bahkan berlubang. Apabila lapisan ozon berlubang maka berbagai macam ancaman yang membahayakan akan masuk ke Bumi. Hal ini berarti lapisan ozon tidak akan menjalankan fungsinya dengan semestinya. Dan ketika lapisan ozon tidak berfungsi dengan baik, maka Bumi akan mendapatkan banyak kerugian akibat menipisnya lapisan ozon tersebut.
5.        Terjadinya pergantian musim yang tidak teratur
Pemanasan global ini membuat suhu rata- rata di Bumi menjadi meningkat. Meningkatnya suhu rata- rata di Bumi ini tidak hanya membuat Bumi menjadi terasa lebih panas, banyak makhluk hidup yang mati, bahkan juga akan membuat pergantian musim menjadi tidak stabil. Pergantian musim yang tidak stabil ini membuat musim yang ada sebelumnya menjadi sulit diprediksi pergantiannya. Terkadang satu musim lebih lama terjadi daripada musim yang lainnya.
Sebagai contoh di Indonesia sendiri. Musim hujan dan juga musim kemarau pada dasarnya terjadi masing- masing selama enam bulan. Waktu berlangsungnya musim ini pun sangat tertatur, yakni musim hujan dari November – Maret dan musim kemarau dari Oktober – April. Namun adanya pemanasan global terkadang membuat keberadaan musim- musim tersebut menjadi tidak teratur dan sulit sekali diprediksi kapan terjadinya musim tersebut.
Akibatnya di Indonesia hujan turun di musim- musim yang biasanya berlangsung musim kemarau dan terkadang musim kemarau berlangsung terlalu lama daripada biasanya. Hal ini akan membawa berbagai macam dampak buruk kepada manusia dan juga makhluk hidup lainnya, sebagai contoh adalah bencana kekeringan.
6.        Terjadinya ketidakstabilan iklim
Pemanasan global menyebabkan iklim yang ada menjadi tidak stabil dan juga sulit diprediksi. Iklim yang seperti ini sulit sekali diprediksi dan tidak seperti kondisi iklim pada biasanya. Pada kondisi pemanasan global ini kondisi di kutub utara Bumi lebih panas dan ini menyebabkan salju yang ada di wilayah kutub Bumi menjadi mencair. Akibat pemanasan global inilah daerah- daerah yang di dekat kutub yang pada awalnya mengalami hujan salju ringan menjadi tidak lagi mengalami hujan salju ringan.
Hal ini disebabkan karena di wilayah kutub utara Bumi ini mempunyai lapisan ozon yang berlubang lebih besar daripada kondisi lapisan ozon di kutub selatan. Karena iklim yang tidak stabil dan lebih mengarah pada meningkatnya suhu ini, mengakibatkan pada musim dingin suhu lebih meningkat daripada musim dingin sebelumnya. Hal ini akan berdampak pada penguapan air yang lebih besar dan menyebabkan banyak wilayah yang mengalami kekeringan yang lebih panjang.
7.        Produksi pertanian menjadi menurun
Dampak lainnya yang akan dirasakan akibat pemanasan global adalah turunnya produksi pertanian masyarakat. Hal ini tidak terlepas dari dampak pemanasan global yang membuat iklim tidak stabil. Ketidakstabilan iklim ini akan membuat lamanya musim hujan dan kemarau menjadi sulit diprediksi. Lamanya curah hujan turun menjadi berbeda- beda di setiap wilayahnya.
Lama tidaknya curah hujan ini akan mempengaruhi produksi pertanian yang ada. Misalnya di Kanada, ketidakstabilan iklim membuat musim hujan di Kanada lebih panjang daripada biasanya. Sehingga produksi pertanian di Kanada akan melimpah karena masa tanam yang lebih panjang. Sebaliknya, di daerah Afrika akan mengalami masa kekeringan dan musim tanam yang lebih pendek. Sehingga hal ini akan menyebabkan produksi pertanian menjadi menurun. Kenaikan suhu secara global ini menyebabkan produksi pertanian menjadi turun hingga mencapai 4 persen setiap kali panen.
8.        Terjadinya perubahan pola hidup binatang dan juga tumbuhan
Dampak selanjutnya dari pemanasan global adalah terjadinya perubahan pola hidup binatang dan juga tumbuh- tumbuhan. Wilayah Bumi yang mengalami kenaikan suhu rata- rata (terutama di wilayah utara) menyebabkan banyak binatang bermigrasi mencari tempat yang lebih dingin (di daerah selatan misalnya).
Sehingga hal ini menyebabkan di daerah yang memiliki suhu yang lebih dingin memiliki banyak hewan. Hal ini juga terjadi pada tumbuhan. Banyak tumbuhan yang mati karena suhu di tempat yang lama sudah memanas. Hal ini menyebabkan tumbuhan mulai tumbuh di tempat- tempat yang baru yang mempunyai suhu yang lebih dingin. Kenaikan suhu juga membuat banyak binatang dan tumbuhan yang mati. Banyak rerumputan dan tumbuhan sebagai produsen yang mati, sehingga makanan alami yang tersedia pun akan berkurang jumlahnya.
9.        Menimbulkan banyak penyakit bagi manusia
Dampak selanjutnya yang ditimbulkan dari pemanasan global adalah timbulnya berbagai macam jenis penyakit bagi manusia. Banyak penyakit yang dapat timbulkan dari pemanasan global ini. Penyakit yang dapat ditimbulkan tersebut antara lain stress, gangguan kardiovaskular, hingga stroke.
Selain penyakit yang langsung muncul dari virus- virus yang dapat menyerang syaraf- syaraf di dalam tubuh, banyak juga penyakit yang dapat ditimbulkan oleh berbagai jenis binatang. Sebagai contoh adalah panyakit malaria dan juga demam berdarah yang ditimbulkan oleh serangga jenis nyamuk. Binatang ini akan berkembang biak dengan cepat seiring dengan meningkatnya suhu di permukaan Bumi. Oleh karena itulah pemanasan global akan menyebabkan perkembangan penyakit jenis ini menjadi merebak luas.
Itulah berbagai macam akibat atau dampak buruk yang dapat ditimbulkan dari adanya pemanasan global. Akibat- akibat tersebut merupakan akibat yang dirasakan oleh Bumi maupun makhluk hidup yang ada di dalamnya. Akibat dari pemanasan global memang sebagian besar memang merupakan dampak yang bersifat negatif. Selain dampak yang telah disebutkan di atas, masih banyak lagi dampak atau akibat yang dapat ditimbulkan oleh pemanasan global ini baik yang kita sadari ataupun tidak kita sadari.

·         perbedaan kondisi bumi yang dahulu dengan sekarang.
Ø  Perbandingan kondisi Kutub Utara dahulu dan sekarang
1. Dulu hanya terlihat puncak gunung saja karena tertutup es.


2. Perubahan ini terjadi setelah kurang lebih 15 tahun.


3. Aslund sendiri adalah seorang wartawan foto asal Swedia yang kini tinggal di kutub utara.



4. Bersama dengan Greenpeace, ia mulai tertarik untuk mendokumentasikan bagaimana perubahan yang terjadi di Arktik.



5. Dengan diterbitkannya foto-foto karyanya, ia berharap masyarakat dunia bisa sadar akan adanya perubahan iklim, dan global warming adalah nyata.



6. Es di permukaan sudah menghilang.


7. Bahkan lautannya pun kini sudah mencair.

Ø  Perubahan kondisi lapisan ozon dahulu dan sekarang
o   Lubang ozon
Lubang ozon di Antartika disebabkan oleh penipisan lapisan ozon antara altitud tertentu seluruh Antartika pada musim bunga. Penipisan tersebut dikesan setiap tahun sejak sedekad yang lalu. Pembentukan ‘lubang’ tersebut berlaku setiap bulan September dan pulih ke keadaan normal pada lewat musim bunga atau awal musim panas.
bulan Oktober 1987, 1989, 1990 dan 1991, lubang ozon yang dalam telah diperhatikan bagi seluruh Antartika dengan kenaikan 60% pengurangan ozon berbanding dengan paras lubang pra-ozon. Dalam Oktober 1991, paras terendah atmosfer ozon yang pernah direkodkan telah berlaku di seluruh Antartika.Terdapat dua sebab utama bagi ‘lubang’ peningkatan CFC dikesan di atmosfera, dan keunikan persekitaran cuaca pada musim sejuk seluruh
Antartika.Antara altitud tertentu di Antartika, suhu stratosfera yang sejuk membenarkan kristal ais terbentuk.
Dalam awan tersebut, molekul klorin dibebaskan dari CFC semasa kegelapan kutub sejuk. Apabila sinaran matahari bermula pada bulan September di seluruh Antartika, bilangan molekul-molekul klorin ini akan berkurangan  akibat tindakan UV kerana pembentukan atom klorin pemusnah-ozon. Molekul klorin ini bertindak balas dengan O3 matahari bermula pada bulan September di seluruh Antartika, bilangan molekul-molekul klorin ini akan berkurangan akibat tindakan ultra-lembayung (uv) kerana pembentukan atom klorin pemusnah-ozon. Lubang tersebut merupakan hasil dari tenaga matahari yang mengeluarkan radiasi ultra yang tinggi. Radiasi itu berpecah menjadi molekul oksigen sekaligus melepaskan atom bebas di mana setengahnya diikat dengan molekul oksigen yang lain untuk membentuk ozon. (Ozon) dengan itu menguraikan Ozon dan menipiskan lapisan Ozon.


o   Menipisnya lapisan ozon
Berdasar hasil penelitian ilmuwan, lapisan ozon yang menjadi pelindung bumi dari radiasi UV-B ini semakin menipis. Gas CFC disebut lagi sebagai gas yang menyebabkan terjadinya penipisan lapisan ozon ini. CFC juga digunakan oleh masyarakat modern seperti lemari es, bahan dorong dalam penyemburan, pembuatan buih dan bahan pelarut terutamanya bagi kilang-kilang elektronik.
ilmuwan sebenarnya sudah membuat teori dan ramalan mengenai penipisan lapisan ozon ini tahun 1970an. Penipisan lapisan ozon akan menyebabkan lebih banyak sinar radiasi ultra violet memasuki bumi. Radiasi ultra violet ini dapat membuat efek pada kesehatan manusia, memusnahkan kehidupan laut, ekosistem, mengurangi hasil pertanian dan hutan. Efek utama pada manusia adalah peningkatan penyakit kanker kulit karena selain itu dapat merusak mata termasuk kataraks dan juga mungkin akan melemahkan sistem imunisasi badan. Pada bidang pertanian, penerimaan sinar ultra violet pada tanaman dapat memusnahkan hasil tanaman utama dunia. Hasil kajian menunjukkan hasil tanaman seperti ‘barli’ dan ‘oat’ menunjukkan penurunan karena penerimaan sinar radiasi yang semakin tinggi. Tanaman diperkirakan akan mengalami kelambatan pertumbuhan, bahkan akan cenderung kerdil, sehingga merusak hasil panen dan hutan-hutan yang ada. Radiasi penuh ini juga dapat mematikan anak-anak ikan, kepiting dan udang di lautan, serta mengurangi jumlah plankton yang menjadi salah satu sumber makanan kebanyakan hewan-hewan laut.
Kerusakan lapisan ozon juga memiliki pengaruh langsung pada pemanasan bumi yang sering disebut sebagai “efek rumah kaca”. Efek rumah kaca disebabkan oleh keberadaan CO2, CFC, metana, ozon, dan N2O di lapisan troposfer yang menyerap radiasi panas matahari yang dipantulkan oleh permukaan bumi. Akibatnya panas terperangkap dalam lapisan troposfer dan menimbulkan fenomena pemanasan global. Dampak dari pemanasan global adalah:
a.                   Pencairan es di kutub
b.                   Perubahan iklim regional dan global
c.                   Perubahan siklus hidup flora dan fauna





2.      Mencari info tentang bioteknologi yang berkaitan dengan perkembangbiakan seksual dan aseksual (berikan contoh masing-masing)
a.       Perkembangbiakan Seksual
melibatkan penyatuan serbuk sari (jantan) dan sel telur (betina) untuk memproduksi biji. Sebuah biji tersusun atas tiga bagian yaitu kulit biji sebagai pelindung biji, endosperma sebagai cadangan makanan, dan embrio yang merupakan calon tanaman. Ketika biji telah dewasa dan berada pada lingkungan yang sesuai maka biji akan mulai berkecambah.
Secara umum, terdapat dua tipe pembiakan secara seksual yaitu :

a)      isogami
Isogami adalah tipe perkembangbiakan dengan dua gamet yang dihasilkan oleh kedua tetua tidak berbeda satu sama lain atau sama secara morfologis sehingga dinamakan ‘’isogametes’’.
b)      heterogami
heterogami, gamet yang dihasilkan oleh kedua tetuanya berbeda secara morfologis sehingga dinamakan heterogametes. Tanaman yang menghasilkan dua gamet yang berbeda dinamakan heterogamous.Salah satu contoh pembiakan seksual adalah padi

b.      Perkembangbiakan Aseksual
adalah proses reproduksi dimana keturunan timbul dari orang tua tunggal, dan mewarisi gen dari satu orang tua. Aseksual adalah reproduksi yang tidak melibatkan meiosis, ploidi pengurangan, atau fertilisasi. Sebuah definisi yang lebih ketat adalah agamogenesis yang adalah reproduksi tanpa fusi gamet. Pembiakan aseksual adalah bentuk reproduksi organisme bersel tunggal seperti archaea, bakteri, dan protista. Banyak tanaman dan jamur bereproduksi secara aseksual juga. Pembiakan aseksual misalnya Membelah diri, Tunas (Reproduksi), perkembiakan vegetatif, Fragmentasi, Sporogenesis, Partenogenesis, dan Apomiksis.
Disini untuk perkembangbiakan seksual saya memberi contoh perkawinan silang. Berikut beberapa macam hewan hasil perkawinan silang:
Perkawinan Silang
Perkawinan silang atau disebut pembastaran (hibridisasi) adalah perkawinan antara dua individu yang berbeda sifat tetapi masih dalam satu spesies. Bibit yang akan disilangkan adalah bibit yang mempunyai sifat-sifat paling baik pada tanaman sejenis
1. Liger, Hasil Hybrid Kawin Silang Singa Jantan Dengan Harimau Betina
Liger merupakan hasil dari perkawinan silang yang dilakukan antara singa jantan dan harimau betina. Induk dan Pejantan Liger berasal dari spesies berbeda tetapi mereka masih 1 gen yaitu Panthera. Liger memang kucing besar yang menggemaskan. Dia suka berenang seperti ibunya, namun jiwa kepemimpinan dan sosialnya tinggi seperti ayahnya singa. Sungguh perpaduan unik genetik yang menakjubkan.
Pada saat ini, Ligers hanya dapat ditemukan di dalam penangkaran, walaupun dalam sejarah pernah ada cerita Ligers ditemukan di habitat alam liar. Itu semua karena Ligers telah lama dianggap di “steril” kan, tapi teori spekulasi ini terbantahkan pada tahun 1953, saat berusia 15 tahun Betina Liger berhasil dikawinkan dengan singa jantan hingga melahirkan banyak keturunan.
Anak-anaknya berhasil tumbuh dewasa namun memiliki kesehatan yang kurang baik dibanding stamina kedua orang tuanya. Di Jungle Island, sebuah taman hewan di Miami, Anda dapat melihat Hercules. Hercules adalah Liger besar, dengan berat mencapai lebih dari 410Kg. Hercules memegang rekor di Guinness World menjadi kucing terbesar di dunia. Dia sangat sehat dan diharapkan untuk dapat hidup lebih lama dan bahagia.  

2. Leopon (Macan Tutul Dan Singa) 


Leopons, keturunan macan tutul jantan dan singa betina, telah dibesarkan di India, Jepang, Jerman dan Italia. Serupa dengan kedua hewan, leopons memiliki bintik-bintik coklat dan ekor berumbai, dengan surai lebih kecil dari singa, dan menjadi pendaki yang sangat baik seperti macan tutul. Terkenal karena program leopon paling penting di dunia, Koshien Hanshin Park di Nishinomiya City, Jepang, dibesarkan dua leopons pada tahun 1959 dan tiga lagi pada tahun 1962.
3. Tigon, Harimau Jantan Dengan Singa Betina


Tigon adalah hasil dari hybrid aneh antara Harimau jantan dan singa betina. Tigon hampir sama dengan liger, namun yang membedakannya hanyalah liger merupakan hasil perkawinan silang antara singa jantan dan harimau betina. Tigon termasuk dalam Kingdom Animalia (Hewan), Phylum Chordata, Classis Mamalia (Beranak), Ordo Carnivora (Pemakan daging), Familia Felidae, Genus Panthera (Panther). nama spesies nya adalah gabungan nama spesies Harimau dan Singa, Panthera Tigris x Panthera Leo.
4. Lebah Pembunuh 


Lebah pembunuh atau Lebah madu Afrikanisasi (Africanized honey bees (AHBs)) adalah jenis lebah hibrida yang dihasilkan dari perkawinan silang antara lebah Afrika, Apis mellifera scutellata dengan berbagai jenis lebah madu Eropa seperti A. m. ligustica dan A. m. iberiensis.
Lebah madu Afrikanisasi adalah jenis lebah penghasil madu yang paling produktif di antara jenis lebah madu lain. Sejak pembebasan mereka, lebah pembunuh telah berlipat ganda dan bermigrasi. Mereka dapat ditemukan di seluruh Amerika Selatan dan melalui sebagian besar Amerika Utara.
Ketika mereka terancam dengan cara apapun, mereka akan menyerang, dan serangan mereka datang dalam jumlah besar. Mereka akan menyengat tanpa ampun dengan ancaman kematian, seperti yang terjadi sekitar dua orang per tahun di Amerika Serikat. 

5. Wholphin 



Wholphin adalah salah satu kekayaan yang dipunya alam bawah laut. Dia adalah hasil perkawinan silang antara lumba-lumba kepala botol Atlantik dengan ikan paus pembunuh palsu. Wholpin kini hidup di Sea Life Park, Hawai. Ukuran Wholpin kurang lebih sama seperti spesies orang tua mereka, meski demikian jumlah gigi yang mereka miliki tidak sama. Jika lumba-lumba kepala botol memiliki 88 gigi, ikan paus memiliki 44 gigi, sementara Wholphin memiliki 66 gigi. 

6. Kucing Savannah


Savannah cats, nama ini berasal dari sebuah kota di pesisir Georgia. Kucing savanah adalah perpaduan dari kucing di Georgia dengan kucing Afrika . Para sejarawan meyakini kucing mulai menjadi perhatian pada pertengahan 1980-an di Pennsylvania. Baru pada 1996, dibentuklah Asosiasi Kucing Internasional untuk mengenali berbagai jenis kucing di dunia.
Savannah adalah kucing besar dengan tubuh yang sangat ramping. Mereka dapat meloncat sangat tinggi, tidak takut air dan kucing tertinggi di dunia. Versi miniatur cheetah ini perilakunya loyal dan sangat setia kepada majikan seperti anjing. Savana hewan sosial ramah terhadap kucing, anjing dan hewan peliharaan lainnya
7. Coywolf

Yang ini adalah perpaduan antara coyote (anjing hutan) dan wolf (serigala). Berbeda dengan wolphin dibiakkan dengan cara hibrida, berbeda dengan coywolf yang terjadi secara alami. Jadi banyak ditemui di sekelompok coyote yang ada di alam bebas. Coywolf mempunyai karakter yang merupakan perpaduan induknya. Dia suka berburu dan agresif terhadap mangsanya, seperti serigala. Tapi takut kalau mendekati pemukiman penduduk seperti coyote.

8. Grolar Bear

Grolar Bear adalah kombinasi dari beruang berbulu abu-abu dengan beruang putih kutub. Beberapa ahli memperkirakan, meski telah dikawinkan beruang kutub tidak akan mampu hidup di daerah yang panas sebagaimana halnya beruang berkulit abu-abu. Namun faktanya, hasil kawin silang ini dapat hidup di daerah yang panas karena harus beradaptasi dengan lingkungannya.
Beruang kutub dan beruang grizzly umumnya menjauhkan diri dari satu sama lain. Grizzly menyukai daerah hutan dan selalu berkembang biak di darat, sedangkan beruang kutub seperti air dan es dan bahkan melahirkan di atas es.
9. Cama

Cama diciptakan di laboratorium di Dubai, dan berasal dari peternakan unta dromedaris laki-laki dengan Ilama. Hewan ini diciptakan dengan tujuan membuat sesuatu dengan ukuran dan kekuatan unta, tetapi dengan temperamen lebih mudah dan lebih tinggi dari produksi wol Ilama. Pada tahun 1998 ilmuwan membiakkan cama pertama yang dihasilkan dari perkawinan ilama betina dan unta jantan.
Tapi tidak seperti kebanyakan hewan dalam daftar ini, ini diciptakan melalui inseminasi buatan. Karena perbedaan ukuran sangat signifikan-lama biasanya berat sekitar 150 kg, sementara unta berat sekitar 950 kilogram, perkawinan alami hampir mustahil terjadi. Sementara cama tidak memiliki punuk, tapi memiliki telinga unta dan ekor panjang, dengan kuku terbelah dari lama.
10. Dzo (Yakow)

Dzo atau yakow adalah Hybrid dari sapi, dan didapat dari perkawinan silang antara Yak dengan sapi domestik. Binatang yang dihasilkan jauh lebih besar daripada sapi atau yak, dan dianggap jauh lebih produktif dalam produksi susu dan produksi daging. Hewan-hewan ini awalnya dibesarkan di Tibet dan Mongolia sebagai hewan pekerja, karena mereka jauh lebih kuat daripada orang tua mereka.
11. Zebroids (Zorse, Zonkey dan Zony)

Zebroid adalah hasil hybrid dari Kuda jantan dengan Zebra betina, Keledai jantan dengan zebra betina dan bisa juga Zebra Jantan dengan Kuda ataupun keledai betina. Kawin Silang ini terjadi pada awal abad-19.
Namun anak dari perkawinan silang ini tidak sepenuhnya sempurna, hanya ada beberapa anak yang memiliki bentuk seperti keledai dengan garis – garis di tubuhnya seperti zebra. Zebroid pada gambar adalah Eclyse, salah satu yang tidak umum karena warnanya. Perkembangan kawin silang ini dikenal juga dalam beberapa jenis yaitu Zorse, Zonkey dan Zony.
        Zorse

Ini adalah hasil persilangan zebra jantan dan kuda betina. Kuda betina itu akan mengandung sekitar 11 bulan. Satu jam setelah dilahirkan, zorse biasanya sudah bisa berdiri dan berjalan. Dibanding kedua orang tuanya, ukuran badan zorse lebih kecil. Walaupun badannya kecil, ukuran kakinya hampir sama panjang dengan orangtuanya.
Zorse termasuk hewan yang kuat dan sehat. Ia bisa hidup sampai 30 tahun lamanya. Bentuk badannya, lebih mirip kuda daripada zebra. Namun, belang zebranya biasanya masih tampak di bagian kaki, leher atau sebagian badannya. Makanan kesukaannya sama seperti orangtuanya, yaitu rerumputan.
       Zonkey

Nah, kalau Zonkey, lahir dari zebra jantan dan kedelai betina. Sekilas wajahnya seperti keledai. Bentuk telinganya juga seperti telingan keledai. Namun, dibeberapa badannya ada belang-belang khas zebra. Seperti di telinga dan kakinya. Zonkey juga punya surai dan ekor seperti kuda. Sifat zonkey seperti zebra. Persilangan antar zebra dan keledai ini sebenarnya sangat jarang terjadi.
         Zony

Zony lahir dari seorang induk kuda poni dan zebra jantan. Lucu bro, badannya kecil seperti kuda poni, tetapi ada belang-belang zebra di badannya. Anak-anak biasanya sangat suka naik zony, karena badannya imut dan motifnya unik. Dan Ketiga hewan hasil persilangan ini tetap disebut zebroids.


12. Ikan Blood Parrot Cichlid

Blood parrot atau yang dikenal juga sebagai bloody parrot atau blood parrotfish adalah hasil perkawinan silang dan pertama kali dikembangbiakkan pada tahun 1986 di Taiwan. Asal-usul nya tidak diketahui, tapi kebanyakan spekulasi mengatakan bahwa kemungkinan ia adalah hasil persilangan dari midas cichlid dengan redhead cichlid. Ada beberapa kontroversi dalam etika ketika menciptakan blood parrotfish, karena mereka memiliki beberapa cacat anatomi, seperti mulut mereka, yang hanya membuka vertikal kecil dan menyebabkan kesulitan saat makan.
13. Mangalitsa, Si Babi Berbulu Domba

Perkembangbiakan Kawin Silang Hiybrid ternyata juga sudah dilakukan pada jaman kuno, dari masa Kekaisaran Austro-Hungaria tahun 1830-an setelah Archduke Joseph Anton Johann, anak ketujuh dari Kaisar Romawi Leopold II, menerima hadiah babi Sumadija dari seorang pangeran Serbia, dan kemudian mengawinkan mereka dengan babi Bakony dan Szalonta. Mangalitsa tidak membutuhkan perawatan khusus dan ras babi ini sangat mudah besar.
Hewan Hybrid Aneh Hasil Kawin Silang
Menurut laporan Amusingplanet, lemak babi ini mencapai 65 sampai 70 persen dari berat tubuhnya. Daging Mangalitsa juga dianggap sebagai daging babi paling lezat di dunia karena mengandung banyak asam lemak omega-3 dan antioksidan alami. Hal itu disebabkan jenis pakan yang diberikan kepada Mangalitsa tidak seperti babi pada umumnya. Babi jenis ini hanya diberi makan gandum, jagung dan barley. Lemak babi ini juga lebih ringan dan mudah meleleh pada suhu rendah, dibandingkan lemak babi dari jenis babi lainnya.

Disini untuk perkembangbiakan aseksual saya memberi contoh perkembangbiakan vegetatif dalam bentuk stek. Berikut beberapa macam tananaman yang bisa di stek  dan cara untuk melakukan stek:

1. Rosemary


Tanaman yang bisa di stek yang pertama adalah rosemary. Kadang rosemary disebut juga sebagai rosmarin. Tumbuhan rempah-rempah ini sering dijadikan bumbu masak atau hiasan dalam masakan. Ciri khas rosemary adalah wanginya yang harum dan rasanya yang lezat.
Ada dua cara untuk menanam rosemary, yaitu dari biji dan melalui metode stek batang. Tapi, tentu saja rosemary lebih mudah tumbuh melalui teknik stek daripada dari biji.
Kini, Anda tidak perlu selalu membeli rosemary di swalayan. Mari re-grow rosemary yang telah Anda beli dengan teknik stek batang. Rosemary dapat tumbuh di dalam rumah maupun di luar rumah, jadi Anda bisa menyimpannya di mana saja. Cara melakukan stek batang pada rosemary adalah sebagai berikut:
·         Pertama-tama, potong batang rosemary kira-kira 10 cm. Pilih rosemary yang batang dan daunnya bagus. Lalu, jangan pilih rosemary muda, tapi pilihlah yang sudah berumur agar batangnya lebih kuat.
·         Buang daun rosemary, tapi sisakan sekitar 4 cm dari pucuk. Setelah itu, rendam batang rosemary di dalam air.
·         Siapkan pot berisi tanah yang telah dicampur oleh pasir kasar dan lumut gambut dengan perbandingan 2:1. Tanam potongan batang rosemary tadi, beri sedikit jarak.
·         Simpan pot di tempat yang terkena sinar matahari, tapi jangan sinar matahari langsung, ya. Siram rosemary sewajarnya, dan nantikan rosemary tumbuh setelah sekitar 20 hari.
2. Mawar

Siapa yang tidak tahu bunga mawar? Tanaman hias yang cantik ini ternyata merupakan tanaman yang bisa di stek. Caranya? Sangat mudah. Berikut adalah langkah-langkahnya:
·         Pertama, pilih batang mawar yang bisa distek. Batang mawar yang dapat digunakan untuk stek adalah batang yang sudah cukup tua. Untuk mengetahui usia batang mawar dapat dilihat dari durinya. Batang yang tua durinya berwarna hitam, batang yang muda durinya berwarna sama dengan batang (hijau atau merah).
·         Kedua, potong batang mawar sekitar satu jengkal. Lalu, tancapkan pada media gabah yang telah dicampur pupuk kandang di dalam polybag ukuran 20 – 30 cm. Satu polybag hanya boleh berisi satu batang mawar, ya.
·         Ketiga, simpan polybag di tempat terbuka yang terkena sinar matahari langsung. Jika cuaca panas sekali, siram batang mawar sehari dua kali, yaitu saat pagi dan sore hari. Tapi, jika cuaca biasa saja, disiram satu kali juga cukup.
·         Batang mawar akan tumbuh setelah 1 – 2 minggu. Mudah sekali, bukan?
Sayangnya tidak semua varietas mawar dapat ditanam ulang melalui metode stek batang. Beberapa jenis mawar yang bisa tumbuh dari stek batang adalah mawar yang tumbuhnya merambat seperti mawar liar (wild roses) dan mawar kampung (mawar yang wangi dan kelopaknya lebar, lihat gambar di atas) saja. Untuk jenis mawar Holland yang biasa dijual di toko bunga tidak bisa ditanam melalui teknik stek batang.
3. Lavender







Tanaman yang bisa di stek yang ke-3 adalah lavender. Tanaman hias ini terkenal dengan khasiatnya sebagai pengusir nyamuk dan wanginya yang enak. Berikut adalah cara menanam lavender melalui metode stek batang:
·         Siapkan media tanam berupa tanah yang lembab atau tanah yang menggumpal. Lalu, siapkan pupuk kompos (pupuk yang dibuat dari tanaman). Campur kedua bahan ini dengan perbandingan tanah 3 : 1 pupuk. Biasanya tanah yang menggumpal ini bisa ditemukan di kebun pisang. Waktu yang bagus untuk mengambil tanah ini adalah ketika sore hari atau ketika suhu udara sudah turun. Tanah yang menggumpal sangat penting dalam masa awal pertumbuhan karena dapat menahan air dan menjaga kelembaban yang pas.
·         Masukkan campuran tanah dan pupuk tadi ke dalam polybag hingga setinggi ±10 cm. Basahi tanah tersebuh hingga becek atau hingga Anda bisa membuat bola dari media tersebut.
·         Sekarang waktunya memotong lavender. Gunakan gunting yang tajam, potong batang lavender sekitar 10-15 cm dari pucuknya. Setelah itu, buang daun dan bunga (kalau ada) pada bagian bawah batang, sisakan sekitar 5 cm pada pucuk. Lalu tanam batang lavender ke dalam polybag.
·         Simpan polybag di luar rumah, terkena sinar matahari (secara tidak langsung), dan ternaungi dari hujan. Anda tidak perlu sering-sering menyiram batang lavender ini, cukup 2-3 hari sekali dan airnya pun cukup 3 sendok makan saja. Atau, Anda siram ketika permukaan tanah yang paling atas sudah terlihat kering.
·         Setelah dua minggu, atau setelah tumbuh akar, Anda bisa memindahkan lavender pot dan bisa dibawa masuk ke dalam rumah. Ciri-ciri batang lavender telah tumbuh akar bisa dilihat dari batangnya yang semakin tegak dan muncul pucuk baru.
Selain tanaman ada juga reproduksi vegetatif yang dilakukan pada hewan, dengan menggunakan kloning. Berikut penjelasannya:
Teknologi Kloning : Cara menciptakan makhluk hidup tanpa perkawinan
Kloning berasal dari kata ‘clone’, artinya mencangkok. Secara sederhana bisa dipahami, teknik ini adalah cara reproduksi vegetatif buatan yang dilakukan pada hewan dan atau manusia. Seperti yang kita ketahui bahwa mayoritas hewan (termasuk manusia) hanya bisa melakukan reproduksi generatif (kawin) yang dicirikan adanya rekombinasi gen hasil proses fertilisasi ovum oleh sperma. Sedangkan pada reproduksi vegetatif tidak ada proses tersebut, karena individu baru (baca: anak) berasal dari bagian tubuh tertentu dari induknya. Dengan teknik kloning, hewan dan manusia bisa diperbanyak secara vegetatif (tanpa kawin).
Teknologi kloning ini melibatkan dua pihak, yaitu donor sel somatis (sel tubuh) dan donor ovum (sel gamet). Meskipun pada proses ini kehadiran induk betina adalah hal yang mutlak dan tidak mungkin dihindari, tetapi pada proses tersebut tidak ada fertilisasi dan rekombinasi (perpaduan) gen dari induk jantan dan induk betina. Ini mengakibatkan anak yang dihasilkan memiliki sifat yang (boleh dikatakan) sama persis dengan ‘induk’ donor sel somatis.
Untuk lebih jelas, berikut ini uraian dasar proses teknologi kloning pada domba Dolly beberapa tahun lalu. Perhatikan gambar berikut. Langkah kloning dimulai dengan pengambilan sel puting susu seekor domba. Sel ini disebut sel somatis (sel tubuh). Dari domba betina lain diambil sebuah ovum (sel telur) yang kemudian dihilangkan inti selnya. Proses berikutnya adalah fusi (penyatuan) dua sel tersebut dengan memberikan kejutan listrik yang mengakibatkan ‘terbukanya’ membran sel telur sehingga kedua sel bisa menyatu. Dari langkah ini telah diperoleh sebuah sel telur yang berisi inti sel somatis. Ternyata hasil fusi sel tersebut memperlihatkan sifat yang mirip dengan zigot, dan akan mulai melakukan proses pembelahan.





Sebagai langkah terakhir, ‘zigot’ tersebut akan ditanamkan pada rahim induk domba betina, sehingga sang domba tersebut hamil. Anak domba yang lahir itulah yang dinamakan Dolly, dan memiliki sifat yang sangat sangat mirip dengan domba donor sel puting susu tersebut di atas.
Dolly lahir dengan selamat dan sehat sentausa. Sayangnya selama perjalanan hidupnya dia gampang sakit dan akhirnya mati pada umur 6 tahun, hanya mencapai umur separoh dari rata-rata masa hidup domba normal. Padahal kloning yang dilakukan pada hewan spesies lain tidak mengalami masalah.
Dari hasil penyelidikan kromosomal, ternyata ditemui bahwa Dolly mengalami pemendekan telomere. Telomere adalah suatu pengulangan sekuen DNA yang biasa didapati diujung akhir sebuah kromosom. Uniknya, setiap kali sel membelah dan kromosom melakukan replikasi, sebagian kecil dari ujung kromosom ini selalu hilang entah kemana. Penyebab dan mekanismenya juga belum diketahui sampai sekarang.
Masalah pemendekan telomere ini diketahui menyebabkan munculnya sinyal agar sel berhenti membelah. Hal inilah yang diduga berhubungan erat dengan percepatan penuaan dan kematian. Pemendekan telomere ini ternyata disebabkan oleh aktivitas enzim yang dikenal dengan telomerase.
Sejalan dengan perkembangan teknologi kloning, para ilmuwan telah mampu membuka harapan besar untuk menghidupkan kembali satwa-satwa yang telah punah. Seorang profesor Biologi asal Jepang, Teruhiko Wakayama, berhasil membuat kloning dari seekor mencit yang telah beku selama dua dekade. Keberhasilan ini memicu kemungkinan terobosan yang lebih spektakuler lagi, yakni ‘membangkitkan kembali’ makhluk hidup yang telah punah! Misalnya burung Dodo (Raphus cucullatus), serigala Tasmania (Thylacinus cynocephalus), Quagga (Equus quagga), sampai beberapa subspesies dari harimau yang telah punah (Panthera tigris balica, Panthera tigris sondaicus). Ini bukan isapan jempol belaka!
Para ilmuwan di San Diego telah mengambil sedikit jaringan dari spesimen awetan banteng Jawa yang telah mati selama beberapa tahun, kemudian mengisolasi DNA banteng Jawa tersebut dan memasukkan inti sel sintesis ke sel telur sapi biasa. Hasilnya, dua ekor banteng Jawa berhasil dilahirkan dari rahim sapi biasa. Jadi impian menghidupkan spesies yang telah punah, seperti Jurassic Park, tidak lagi dianggap science-fiction belaka.


Daftar Pustaka :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CONTOH IMPLEMENTASI KARAKTERISTIK SISTEM

carilah Cerita Rakyat, Legenda, Mitos yang sebenarnya yang ada di Indonesia